JNewstv.com Berita Fakta & Realita
JNewstv.com | Ternate
Aliansi Peduli Keadilan Provinsi Maluku Utara melakukan aksi di depan Kantor Direktorat Kriminal Umum Polda Maluku Utara dalam bentuk solidaritas untuk menuntut sebuah keadilan terhadap Almarhum Sutikno Agus yang di duga meninggal dunia akibat tabrakan oleh oknum yang saat ini menjadi misteri.
Koordinator aksi Fadlan Abdu Jalil, rabu (29/7/2020) mengatakan bahwa almarhum Sutikno Agus adalah salah satu karyawan PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) asal Kelurahan Fitu Puncak, Kecamatan Ternate Selatan yang kematiannya menjadi misteri sebab sampai saat ini belum ada tersangka yang di umumkan oleh Polres Halteng. ” Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Maluku segera mengambil alih kasus tabrakan lari yang menimpah almarhum Sutikno Agus untuk dilakukan penyelidikan sehingga mengetahui dan mengumumkan pelaku pembunuhan terhadap Sutikno Agus Karyawan PT IWIP ,” paparnya.
Fadlan menjelaskan bahwa kasus kecelakaan karyawan PT IWIP ini bukan baru kali ini terjadi, akan tetapi sudah berulangkali namun kecelakaan itu berfariasi, maka dari itu Ditreskrimum Polda Malut secepatnya mengungkap kasus kecelakaan yang menimpah almarhum Sutikno Agus, karena kami menduga bahwa Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Halteng, penyelidikan yang dilakukan terkesan ganjal sehingga pelaku penabrakan belum di temukan dan masih misterius. ” Kami menyatakan sikap untuk mendesak Ditreskrimum Polda Maluku Utara agar mengambil alih proses penyelidikan kasus tabrakan lari di PT IWIP dan mendesak kepada Kapolda Maluku Utara agar segera mencopot Kapolres Halteng, karena dianggap gagal,” jelasnya.
Ia juga mendesak Ditreskrimum Polda Maluku Utara agar memanggil dan memeriksa pihak PT IWIP terkait Lakalantas ,” Mendesak PT IWIP agar menghentikan sementara aktivitas pertambangan selama proses penyelidikan dari pihak Kepolisian. Dan jika tuntutan kami tidak di indahkan, maka kami akan mengkonsolidasi massa yang lebih besar untuk mengawal persoalan ini hingga tuntas,” tutup Fadlan.
Sementara itu Dirreskrimum Polda Maluku Utara, Kombes Pol Dwi Hindarwana menjelaskan bahwa saat ini pihak Polda telah bentuk tim gabungan antara Ditreskrimum dan Dirlantas dalam rangka untuk melakukan penyelidikan kasus tabrakan yang minimpa almarhum Sutikno Agus. ” Masalah lakalantas ini, kami tidak tinggal diam dan untuk itu besok kami dari Ditreskrimum dan Dirlantas akan segera datangi perusahaan tambang PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) untuk melakukan penyelidikan,” pungkasnya. (Kemal/Ray)
