Home / Berita / Citizen Journalism / Belajar Daring Tak Maximal, Guru TK Negeri 9 Tikep, Lakukan Kunjungann Belajar Di Rumah

Belajar Daring Tak Maximal, Guru TK Negeri 9 Tikep, Lakukan Kunjungann Belajar Di Rumah

JNewstv.com | TIDORE – Makin berkepanjangan pembatasan oleh pemerintah akibat Corona Virus  atau covid-19 dengan menerapkan Prokes secara ketat, ehingga memaksa orang-orang beraktivitas dari rumah. Salah satunya kegiatan belajar mengajar, sudah hampir beberapa ini semua kegiatan belajar mengajar di sekolah atau di kampus ditiadakan, diganti dengan cara belajar online di rumah masing-masing.

Pembelajaran secara online/daring seperti ini bisa dikatakan adalah cara belajar yang baru di dunia pendidikan Indonesia, yang sebelumnya tidak pernah dilakukan. Tentunya sebagai sesuatu yang baru pasti ada kelebihan/keuntungan dan kekurangan/kerugian yang dirasakan dengan adanya sistem belajar online seperti ini.

Belajar online/daring dirasakan tidak efektif dan maximal akhirnya dengan tekadnya untuk pendidikan anak-anak, seorang Guru TK Negeri Pembina 9, relah melaksanakan tugas mengajar Tatap Muka (luring atau daring) di teras rumah salah satu anak didiknya secara bergilir, satu kali pertemuan dalam seminggu dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat.

Seperti halnya pada Kamis, 12/8/2021. Adema M. Nur (Onco), guru TK Negeri Pembina 9 Tidore. Dimasa pandemi Covid-19 saat ini, Penerapan kegiatan belajar mengajar (KBM) dilakukan secara daring atau belajar dari rumah (BDR).

Foto : Aktifkan Belajar kunjungan di rumah, oleh guru TK Negeri Pembina 9 Tikep di rumah salah seolah orang tua murid dengan menerapkan Prokes

Menurut Adema, “Pembelajaran daring ini tidak maksimal, karna banyak kendala, apalagi untuk anak-anak usia PAUD maupun TK, tentunya tidak mudah mendapat hasil yang maksimal, akibatnya kita terpaksa melakukan aktivitasi belajar mengajar Tatap Muka (laring) di teras rumah salah satu anak didik, yaitu Aiman Maulana (5)” Ujarnya dengan wajah sayup.

Dia menjelaskan, proses belajar dari rumah ke rumah dilakukan seminggu sekali. Waktu bejalar ini disesuaikan dengan jam permintaan orang tua. yakni pukul 9.00 WIT, dengan metode pengenalan angka, menghitung, dan melatih menulis, Usai pembelajaran tatap muka guru memberikan tugas kepada siswa. Pengumpulan tugas dilakukan dengan daring lewat WhatsApp orang tua.

Melalui aktivitas tersebut, Onco, mengaku senang karena bisa ketemu dengan murid-muridnya secara langsung. Jarak tempuh dari sekolah dengan rumah siswa tidak terlalu jauh. Pembelajaran laring ini dilakukan setiap seminggu sekali diikuti dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

“Mengingat kegiatan belajar mengajar belum boleh dilakukan secara tatap muka di sekolah, maka kami batasi jumlah siswa dibagi dalam beberapa kelompok, masing-masing kelompok berjumlah 3 hingga 6 orang anak. Sebelumnya Onco juga mengajar melalui daring di tengah pandemi covid-19 ini” tegasnya.

“Anak saya pasif cepat bosan, maunya bermain saja ketika dicoba pembelajaran daring, kendati hanya 20 menit. Pembelajaran daring, menurut saya kurang maksimal, apalagi anak usia dini” kata Jakiyah Vandem, orang tua Ramdhany (5) siswa TK Negeri Pembina 9 Tidore, kelurahan Tomalou Kecamatan Tidore Selatan, Kota TIdore Kepulauan (Tikep), Maluku Utara (Malut)

Jakiyah. Dia berharap proses belajar mengajar yang dilakukan tatap muka ini sangat bagus dan anak-anak juga senang belajar bersama teman-teman, namun demikian tetap dengan protokol kesehatan ketat dan Jumlah siswa jangan lebih dari 6 orang anak, agar dengan muda memantau dan mendampingi siswa dalam belajar, dan juga guru setiap hari mengontrol atau menghubungi para orang tua murid terkait perkembang tugas yang diberikan. Apakah ada kendalanya atau tidak,” katanya. (UL)

About jnews

Check Also

Kesultanan Jailolo Berharap Lebih Terhadap Dukungan Pemerintah Daerah dalam Kegiatan Adat

Jnewstv.com | Halmahera Barat — Kesultanan Jailolo, sebuah entitas bersejarah dan budaya yang kaya di …

Kunjungan Mr. Fabian ke Keraton Kesultanan Jailolo: Eksplorasi Budaya Indonesia yang Mengagumkan

JNewstv.com | Halmahera Barat — Keraton Kesultanan Jailolo menyambut kedatangan istimewa dari tamu asal Eropa …

“Operasi Ketupat 2024: Polri Rilis Laporan Harian dan Imbauan Kepada Masyarakat”

JNewstv.com | Jakarta — Juru Bicara Polri Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, S.I.K., mengadakan taping …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


*